Cinta Yatim 2023

Salah satu tanda kasih kepada Allah dapat dilihat dari cinta kepada individu yang juga dicintai oleh Allah, seperti anak yatim, piatu, dan dhuafa. Anak yatim, piatu, dan dhuafa memiliki tempat istimewa di mata Allah karena mereka mengalami ujian kehilangan orang tua dan harta, dan sebagai umat Islam, kita diwajibkan untuk bersatu demi mengembalikan senyuman mereka.

Rasulullah sangat mencintai anak yatim, sebagaimana disebutkan dalam hadits Riwayat Imam Muslim yang menyatakan bahwa seseorang yang mengasuh anak yatim, baik itu anak sendiri atau milik orang lain, akan bersama-sama dengan Rasulullah di surga, sebagaimana dua jari yang bersanding. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya kasih sayang dan perhatian terhadap anak yatim.

Memperbaiki kondisi anak yatim, piatu, dan dhuafa melibatkan tindakan seperti memberikan santunan, menjamin kehidupan, dan memastikan masa depan mereka. Hal ini merupakan bagian dari amal kebaikan yang diwajibkan bagi setiap Muslim. Anak yatim yang kehilangan orang tua, terutama yang berada dalam kondisi kekurangan, perlu mendapatkan perhatian khusus agar kehidupan mereka dapat menjadi lebih baik dan terhindar dari kesulitan.

Pada tanggal 12 Agustus 2023, HIMA IPA Unesa berbagi kebahagiaan dengan anak yatim, piatu, dan dhuafa melalui kegiatan tahunan mereka yang disebut “Cinta Yatim, Piatu, dan Dhuafa.” Kegiatan ini dilaksanakan di Panti Asuhan Muhammadiyah Al-Muttaqin, Gayungan, Surabaya, dengan tema “Membangun Kepedulian Bersama Rasa Cinta dan Kasih Sayang kepada Anak Yatim Bersama HIMA IPA Unesa 2023.”

Rangkaian kegiatan meliputi pembukaan acara, pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh salah satu anak yatim, sambutan dari ketua pelaksana, ketua HIMA IPA 2023, dan kepala Panti Asuhan Muhammadiyah Al-Muttaqin. Kegiatan utama mencakup permainan bersama anak-anak panti, ceramah, penyerahan hadiah, dan santunan kepada anak yatim. Acara ditutup dengan pembacaan doa, dan HIMA IPA Unesa berharap dapat melanjutkan kegiatan mulia ini pada tahun-tahun berikutnya tanpa kendala.