Pandemi ditahun 2020 ini telah mengubah semua aktivitas masyarakat indonesia, mulai dari aspek sosial, ekonomi, budaya , politik maupun Pendidikan. Dalam aspek Pendidikan, contoh perubahan yang sangat signifikan adalah kegiatan belajar mengajar menjadi serba online, semua yang serba online ini tergantung pada jaringan atau sinyal di daerah masing-masing agar kegiatannya lancar. Sangat miris bukan? Karena bisa saja semangat belajar mereka menurun hanya karena sinyal. Selain itu semua kegiatan yang sudah di rencanakan dan berharap dapat terealisasikan kini terpaksa dilakukan online dan bahkan ada yang harus ditunda ditahun ini. Contohnya ada pada Masa Orientasi Studi dan Pengenalan Kampus atau kegiatan awal bagi peserta didik yang menempuh jenjang perguruan tinggi. Semua kegiatan dari ranah Universitas, fakultas hingga jurusan yang sebelumnya direncanakan, dimusyawarahkan bahkan dipikir matang-matang harus berubah. Namun itu semua tidak menyurutkan semangat kami untuk berkontribusi, aktif, berpartisipasi dalam berorganisasi. Melalui rapat kerja, akhirnya dapat disepakati bahwa kegiatan orientasi maba diganti dengan webinar pelatihan
Webinar pelatihan ini diikuti oleh mahasiswa Angkatan 2019 dan mahasiswa baru Angkatan 2020, dengan mengusung tema Mengembangkan jiwa solidaritas, aktif, kritis, kreatif dan berwawasan science edupreneurship bagi mahasiswa jurusan IPA yang berintegritas. Webinar pelatihan ini diadakan 3x berturut-turut dari akhir Oktober hingga akhir November. Dengan mengusung tema seperti itu, diharapkan para mahasiswa khususnya mahasiswa baru, mampu menanamkan jiwa-jiwa yang menjadi kriteria seorang scientist yang sesungghnya. Mekanisme Serangkaian acara webinar ini dilakukan di dua platform yang berbeda yakni ZOOM dan Whatsaap Group dengan nama dan jumlah peserta yang sama. Webinar I Pelatihan Mahasiswa Jurusan IPA 2020 diselenggarakan pada platform ZOOM, Sabtu 31 Oktober 2020 tepat pukul 07.00 WIB. Dalam webinar ini diisi dengan materi-materi yang mampu membangun jiwa solidaritas, aktif, kritis, kreatif dan berwawasan science edupreneurship. Materi Pola Prestatif dan kritis contohnya, yang menjadi materi awal dari webinar pelatihan mahasiswa jurusan IPA 2020. Materi ini disampaikan oleh alumni Pendidikan Sains 2015, Serly Rachmadani Hamid. Beliau merupakan contoh dari seorang yang berprestasi dan terkenal kritis, oleh karena itu materi ini sangat cocok bila dipadukan dengan riwayat prestasi yang telah dicapai beliau untuk dibagikan cerita dan tipsnya pada adik-adik mahasiswa jurusan IPA. Materi kedua adalah tentang Keterampilan Berkomunikasi dan Etika yang disampaikan oleh alumni Pendidikan Sains 2014, Mochammad Khoirul Huda, S.Pd. Dengan diberikannya kedua materi ini dalam Webinar I diharapkan mahasiswa Angkatan 2019 dan 2020 dapat sadar akan pentingnya keterampilan berkomunikasi dan Etika untuk menggapai sebuah prestasi. Lebih tepatnya materi yang ada pada webinar ini akan berhubungan dan sangat berpengaruh bagi mereka untuk kedepannya.
Lain halnya webinar I, webinar II diselenggarakan pada platform Whatsapp Group, Sabtu 14 November 2020 tepat pukul 07.00 WIB. Materi I tentang Pengembangan Diri dan Kepemimpinan yang disampaikan oleh Mas Al Fath Imru’ul Qais As- Syauqi, S.Pd. Pengembangan diri sangatlah penting untuk di tanamkan dalam mindset anak muda, karena itu merupakan dasar dalam menemuka jati diri. Hal ini menjadi poin yang harus disampaikan karena mahasiswa merupakan Agent of Change yang memiliki peran penting dalam masa depan. Sebagai Agent of Change, seorang mahasiswa harus memiliki sifat yang mampu membawa dirinya berkembang menjadi lebih baik, dan harus tau dimana kelebihan mereka yang nantinya menjadi investasi mereka dalam meraih mimpi. Materi II tentang Sains Edupreneurship yang disampaikan oleh Dea Damar Wahyu Pradana, S.Pd. Materi ini adalah materi yang ditunggu-tunggu oleh beberapa mahasiswa yang dalam dirinya memiliki jiwa kewirausahaan, dengan mencampurkan sisi sains didalamnnya akan menambah nilai tersendiri di luar sana. Melihat kondisi seperti sekarangan ini yakni WFH yang sangat memungkin bagi mereka dalam mengisi kekosongan waktunya untuk berinovasi dan kreatif dalam hal membuat produk yang berbau sains untuk di olah dan di perjual belikan. Walaupun dilaksanakan melalui Whats App Group webinar ini tetap berlansung secara 2 arah yang artinya ada interaksi diantara para peserta dan pemateri.
Dalam kehidupan mahasiwa, ada istilah “ Mahasiswa Kupu-kupu ” (kuliah pulang-kuiah pulang) , seperti apa istilah itu dapat mengubah pola pikir atau mindset mahasiswa? Apakah istilah itu akan tetap menjadi pilihan seorang mahasiswa? Selain itu ada juga istilah “ mahasiswa kura-kura ”(kuliah rapat-kuliah rapat) nah dengan adanya dua istilah itu mahasiswa sering mengalami gejolak, resah, ragu dalam memutuskan seperti model apa mereka akan menjadi mahasiswa? Bisakah mereka mengolah waktu mereka jika dibagi dengan berorganisasi? Dan apakah dengan berorganisasi dapat mengganggu kita dalam hal akademik? Dan dalam organisasi, seperti apa sih cara kita menyukseskan acara tersebut? Semua jawaban diatas akan terjawab dalam webinar III Pelatihan Mahasiwa Jurusan IPA 2020. Webinar III dilakukan pada tanggal 28 November 2020 melalui Virtual Zoom tepat pukul 07.00 WIB sampai 11.45 WIB. Berbagai macam pertanyaan seperti diatas telah dibahas tuntas oleh pemateri-pemateri yang handal. Mereka juga alumni dari Pendidikan Sains, yakni Aprin Setiawan S.Pd yang membawakan materi anakoling. Analisis kondisi lingkungan merupakan materi yang perlu dipahami oleh seorang mahasiswa yang aktif dalam berorganisasi. Hal ini memudahkan mereka dalam menyukseskan sebuah acara. Dengan anakoling kita dapat mengetahui berhasil atau tidaknya acara itu jika dilakukan, faktor faktor apa saja yang menjadi penghambat acara itu dan solusi apa yang harus dilakukan. Sedangakan Materi II adalah tentang organisasi yang dibawakan oleh Arief Candra Juniardi S.Pd. Dalam materi-materi tersebut mereka menjelaskan bahwa pentingnya seorang mahasiswa dalam mengikuti organisasi. Karena ilmu organisasi adalah ilmu yang paling pentig dalam menjalani kehidupan di masyarakat. Dalam webinar III ini peserta diberi kesempatan untuk sharing dengan mahasiswi ipa berprestasi yakni Millah Khoirul Mu’azzah, S.Pd. beliau dari Angkatan 2016 dan lulus di tahun 2020 ini. Daftar prestasi yang telah ia capai meliputi 2nd Winner Bussiness Plan Competition Airlangga University,Surabaya(2014) , 2nd Desain of Bridge Competition UNJ,Jember (2014) . dua prestasi diatas telah ia raih sebelum menjadi seorang mahasiswa. Contoh prestasi saat menjadi mahasiswa ialah Finalist Intel Isef Phoenix, Arizona, USA(2016), 1st Winner National Innovation Learning Competition Unesa, Surabaya(2018), 2nd Winner The Most Oustanding Student Fmipa Unesa, Surabaya(2019). Beragam prestasi yang telah diraih oleh Millah membuat antusias para peserta Webinar. Berbagai tips dan trik telah millah bagikan. Dengan adanya sharing seperti ini diharapkan mampu membangkitkan semangat mahasiswa untuk terus berproses dan beprestasi. Mengikuti ajang perlombaan untuk dijadikan pengalaman berharga, karena masalah menang adalah hanya sebuah bonus. Harapan yang kedua dalam acar sharing ini ialah agar mahasiswa tidak ragu lagi untuk ikut berorganisasi, karena Millah sendiri ikut berorganisasi namun sanggup untuk meraih prestasi sebanyak itu. Dalam akhir webinar III ini juga diberikan reward untuk peserta yang telah dinilai aktif oleh panitia dalam hal bertanya dan menjawab pertanyaan dari serangkaian webinar I – III yakni Daffa Ghazy dan Luthfia Rahma Iman, keduanya merupakan mahasiswa Angkatan 2020. Webinar Pelatihan yang diikuti oleh 69 Peserta dengan tema Mengembangkan jiwa solidaritas, aktif, kritis, kreatif dan berwawasan science edupreneurship bagi mahasiswa jurusan IPA yang berintegritas telah selesai, sukses dilaksanakan dan diharapkan dapat bermanfaat bagi mahasiswa untuk mengambil Langkah dan bagian untuk berkontribusi bagi jurusan, fakultas, dan universitas.